mediasumatera.id – Perayaan ekaristi dan dialog kebangsaan dilaksanakan oleh Forum Dewan Pastoral Paroki Dekanat 1 Palembang, Keuskupan Agung Palembang (KaPal) seksi kerawam bertempat di Gereja Katedral Santa Maria Jalan Tasik Palembang pada Rabu (28/8/2024) yang dipimpin oleh RD Yohanes Kristianto Vikaris jendral Keuskupan Agung Palembang bersama selebran romo-romo se kota palembang yang diikuti oleh umat Katolik, TNI, Polri, ASN melalui tema “ Berjalan Bersama Membangun Indonesia Maju Yang Adil dan Beradab, Nusantara Baru Indonesia Maju”.
RD.Simon Margono romo deken wilayah Palembang dalam pengantar menyampaikan rasa bersyukur atas anugerah kemerdekaan yang dianugerahkan kepada kita semua bangsa Indonesia , di mana telah 79 tahun bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan. Guna memberikan perhatian atau menyapa umat yang dalam tugas sungguh sungguh terlibat dalam melayani masyarakat seperti TNI, Polri, ASN dan organisasi lainnya maka dilaksanakan ekaristi dan dialog bulan kebangsaan ini.
RD Yohanes Kristianto Vikjen Keuskupan Agung Palembang dalam homilinya berharap di bulan kebangsaan yang dirayakan setiap tahunnya pada bulan Agustus agar masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang selalu dihadirkan sungguh- sungguh dipegang teguh bahwa perjuangan itu hasil dari seluruh bangsa bukannya kelompok tertentu. Selalu ada cerita heroik pada peringatan kemerdekaan Republik Indonesia misalnya seorang anak yang menjadi pahlawan ketika dalam upacara tali tiang bendera yang tersangkut dan si anak memanjat tiang untuk memperbaiki tali bendera tersebut menyelamatkan upacara tersebut, ada banyak kegiatan perlombaan seperti lari karung, makan kerupuk, panjat pinang, lomba perahu bidar dll yang hanya dilakukan pada bulan Agustus saja, ataupun Romo Paroki menjadi pimpinan upacara 17-an di halaman gereja.
Spirit kebangsaan tetap mewarnai, tetap ada disanubari seluruh bangsa dengan pijakan Bhineka Tunggal Ika, Pancasila dan UUD 1945. Mewujudkan Indonesia yang maju adil dan beradab, Sehati dan se-visi dengan Yesus serta melalui semboyan 100 % Katolik 100 % Indonesia sebagai identidas orang Katolik dan Orang Indonesia yang punya makna dan tugas panggilan sebagai kenabian, untuk menghadirkan kerajaan Allah menyuarakan kebenaran, kasih Allah menjadikan kunci gerbang Indonesia yang maju dan sejahtera.
Andreas OP anggota DPRD Kota Palembang terpilih dalam dialog bersama menyampaikan bahwa ia berangkat dari keterbatasan ekonomi, keterbatasan politik dapat duduk sebagai anggota legeslatif terlebih selama 20 tahun belum ada keterwakilan dari umat katolik, untuk memperjuangkan masyarakat yang adil sejahtera berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila.
Harmadi kepala Bimas Katolik Kemenag Provinsi Sumatera Selatan mengajak umat yang hadir dalam dialog kebangsaan untuk mau hidup bersama dalam bernegara. Suatu keniscayaan bagi manusia apabila dalam kehidupannya sama, pastilah terdapat keberagaman seperti di Indonesia dengan beragam suku, bahasa, budaya, agama dll, hal itu atas berkat kehendak Tuhan Yang Maha kuasa. berharap semangat cinta tanah air dan kebanggaan terhadap Indonesia dan semakin tumbuh di hati setiap warga negara.