Palembang, mediasumatera.id – Sempat dipandang sebelah mata karena kapasitasnya sebagai seorang anak presiden yang lagi berkuasa, ternyata Cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka membuyarkan segala prediksi.
“Kalau diibaratkan Gibran saat debat dengan dua Cawapres lainnya dari 01 dan 03 dia Dancing in The Floor, menari-nari atas lantai. Mementahkan prediksi bahwa dia bakal dibantai habis oleh dua kandidat lainnya,” ujar Pengamat Politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes)” Bagindo Togar Butar Butar.
Dikatakan Bagindo, meski awalnya dianggap sebagai underdog karena persepsi publik dia tak berpengalaman, Gibran mampu memutarbalikkan persepsi publik tersebut. Sementara, dua kandidat Cawapres yang lain, Cak Imin dan Mahfud MD, nampak kerepotan terutama di sesi kedua debat.
”Disitu jelas terlihat yang sangat menguntungkan Gibran yang pembawaannya tenang, public speaking-nya tertata dan emosi yang dapat dikontrol dengan sangat baik,” jelasnya.
Bagindo mengatakan, dibalik kehebatan penampilan debat pertama seorang Gibran pastilah di belakangnya ada tim asistensi debat yang hebat. ”Karena fakta selama ini siapapun yang piawai dalam debat pastilah memiliki tim asistensi yang hebat,” tegasnya.
Lantas bagaimana pula dengan cawapres lainnya? Seperti Cawapres nomor urut tiga Prof Mahfud MD yang bisa dimaklumi karena tema debat pertama ini bukanlah bidang dia yang seorang ahli hukum. Sementara, Cawapres 01, Muhaimin Iskandar justru terjebak pada retorika yang penting harus beda dengan Jokowi.