Deli Serdang, mediasumatera.id – Pasca Oppung BoS judi togel buat acara di Jalan Cempaka Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang pada Minggu (22/9/2024), mengundang reaksi keras dari pengamat hukum
Pengamat hukum Rohdalahi Subhi. MH, ketika diminta tanggapannya pada Selasa (24/9/2024) malam merasa heran dan aneh jika Oppung BoS judi togel bisa membuat acara ditengah masyarakat. Padahal masyarakat luas tahu jika Oppung BoS diduga bandar judi togel.
Anehnya, kata Rohdalahi Subhi Purba, M.H, sampai saat ini polisi terus melakukan penyelidikan. Padahal untuk membuktikan dugaan keterlibatan Oppung BoS tidak sulit. “Ditangkap saja juru tulis (jurtul), kordinator lapangan (korlap) tentunya jurtul dan korlap pasti ngomong siapa bandarnya. Sedanfkan tingkat jurtul saja pasti tahu siapa bandarnya. Apabila bandarnya tidak dikenal dan banyak modal, jurtul pasti takut untuk mencari omset,” tuturnya
Begitu juga sebaliknya, jurtul akan nyaman mencari omset apabila bandarnya terkenal dan tentunya dibaeringi siapa yang membekingnya. “Kalau beking tidak ada, tidak mungkin judi togel bisa beroperasi lancar,” sebutnya
Sementara itu, informasi dihimpun dilapangan, sampai sejauh ini judi togel diduga dikelola Oppung BoS kian merajalela karena dibeking diduga oknum TNI AD. Juru tulis (jurtul) nya juga “berserak” di sejumlah kecamatan di Kabupaten Deli Serdang yang sangat leluasa mencari omset tanpa ada yang berani menangkapnya karena dibeking diduga oknum TNI AD
Di Kecamatan Pantai Labu jurtul togel merk TK “Berserak” di Desa Denai Lama, Denai Kuala, Desa Durian, Desa Ramunia I. Di Kecamatan Beringin seperti di Desa Sidoarjo II Ramunia, Desa Serdang, Desa Sidourip, Desa Sidodadi Ramunia, Desa Araskabu. Di Kecamatan Pagar Merbau di Desa Sukamandi Hilir, Sukamandi Hulu, Desa Sumberrejo, Desa Jati Baru. Di Kecamatan Lubuk Pakam hampir menyeluruh jurtulnya “berserak” di setiap Desa atau Kelurahan. Seluruh omset penjualan judi togel itu diduga disetor ke Oppung BoS di Kecamatan Lubuk Pakam Para jurtul ini dengan terbuka menjajakan judi buai mimpi itu tanpa pernah takut ditangkap polisi karena diduga dibekingi oknum TNI AD.
Menanggapi judi togel diduga dikelola Oppung BoS yang belum ditangkap itu, Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang Kompol Risqi Akbar. SIK, MH, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan masih mendalami penyelidikan.(LG)