Sabtu, 14 Desember 2024

Universitas MDP Fasilitasi pembentukan Forum IAIS di Sumsel

Universitas MDP Fasilitasi pembentukan Forum IAIS di Sumsel

mediasumatera.id – Indonesia Artificial Intelligence Society ( IAIS ) merupakan independent community yang di-inkubasi oleh APIC sebagai patner bagi komunitas yang ingin menerapkan / mengimplementasikan kecerdasan (intelligence). Pada saat kedatangan Dr Ir Lukas, MAI, CISA, IPM, selaku ketua Indonesia Artificial Intelligence Society ( IAIS ) Indonesia ke Palembang tepatnya setelah memberikan seminar tentang Pemanfaatan AI di Universitas MDP Jalan Rajawali Palembang pada Sabtu (18/5/2024) membuka kesempatan untuk dibentuk komunitas forum IAIS Palembang.

Universitas MDP Fasilitasi pembentukan Forum IAIS di Sumsel

Dr Johannes Petrus, S.Kom, M.T.I Rektor Universitas MDP mengatakan bahwa memang di Palembang Sumsel belum ada komunitas Artificial Intelligence, atas tawaran Dr Lukas ketua Indonesia Artificial Intelligence Society (IAIS) Indonesia untuk membentuk komunitas forum Indonesia Artificial Intelligence Society ( IAIS ) di Palembang Johanes siap akan menfasilitasi dan segeran membentuk wadah IAIS di Palembang agar para pendidik, pengusaha, mahasiswa, masyarakat umum, dan pemerhati Artificial Intelligence bisa saling mengisi hal-hal yang berhubungan dengan AI . Lebih lanjut dikatakan bahwa komunitas ini bukan untuk orang-orang yang ahlinya tetapi bagi orang yang mempunuai ketertarikan atau interes pada dunia AI, siaapaun dapat menjadi anggota komunitas Indonesia Artificial Intelligence Society (IAIS).

Universitas MDP Fasilitasi pembentukan Forum IAIS di Sumsel

Dr Ir Lukas, MAI, CISA, IPM selaku ketua Indonesia Artificial Intelligence Society (IAIS) Indonesia menjelaskan bahwa forum IAIS bertujuan menumbuhkan keahlian mendalam dalam bidang kecerdasan artificial yang berdampak terhadap ekonomi, social, budaya, secara nasional dan regional, mengembangkan talenta local dengan kualitas global dan membangun ekosistem kecerdasan artificial yang kuat. Sehingga dapat memberikaan kontribusi dalam penyusunan strategi nasional dan peta jalan kecerdasan Artificial Indonesia, membangun kompetensi dalam bidang kecerdasan artificial dan kepemimpinan teknologi melalui kolaborasi quadruple-helix dengan kalangan akademisi, pengusaha, pemerintah dan komunitas (ABG-C) , mendorong lahirnya inovasi-inovasi dari talenta local Indonesia yang dapat bersaing di level nasional, regional dan dunia, serta menjembatani program kerja pemerintah dan swasta terutama yang bersentuhan dengan kecerdasan artificial.. Jika masyarakat Palembang ada yang berminat bergabung silahkan untuk berkomunikasi di lukas@indonesiaAI.org.

Baca Juga :  LaNyalla: Pasal 33 UUD 1945 Ayat 1, 2 dan 3, adalah Blue Print Welfare State