Berita  

Gereja St. Paulus Plaju Rayakan 75 Tahun Pelayanan Iman: Tumbuh di Tengah Tantangan, Menjadi Terang di Pinggir Kota

Gereja St. Paulus Plaju Rayakan 75 Tahun Pelayanan Iman: Tumbuh di Tengah Tantangan, Menjadi Terang di Pinggir Kota

PALEMBANG, mediasumatera.id  — Suasana penuh syukur dan sukacita menyelimuti Gereja Katolik Paroki Santo Paulus Plaju, Palembang, berlokasi di Jln Kb Jahe Komperta Plaju  saat umat merayakan 75 tahun berdirinya paroki yang telah menjadi pusat pertumbuhan iman Katolik di kawasan timur kota Palembang. Puncak perayaan 75 tahun ini ditandai dengan jalan sehat pada Jumat (27/6/2025) dan Misa Syukur Agung yang dipimpin oleh Mgr Yohanes Harun Yuwono Uskup Agung Palembang dan konselebran Mgr Aloysius Sudarso serta Mgr Vincentius Triatmaja (Avien) Uskup Tanjung Karang, segenap biarawan/ti, umat katolik di Palembang dan tamu undangan lainnya  disertai berbagai kegiatan seperti pentas seni umat, pameran sejarah paroki, dan aksi donor darah. Tema perayaan tahun ini adalah: “Sehati sejiwa sebagai garam dan terang dunia dalam membangun semangat pelayanan dan persekutuan menjadi ajakan untuk bertumbuh dalam Iman, berbuah dalam kasih, menjadi terang bagi seluruh umat untuk merenungkan kembali peran gereja dalam kehidupan sehari hari, serta melanjutkan semangat pewartaan di tengah tantangan zaman.

Gereja St. Paulus Plaju Rayakan 75 Tahun Pelayanan Iman: Tumbuh di Tengah Tantangan, Menjadi Terang di Pinggir Kota

Mgr Yo dalam homilinya, menekankan pentingnya peran paroki di tengah masyarakat modern. “Di tengah arus zaman yang berubah, paroki ini telah membuktikan bahwa hidup beriman yang kokoh akan selalu menemukan cara untuk tumbuh dan memberi makna,”. Didirikan pada tahun 1949, Paroki St. Paulus Plaju merupakan salah satu paroki Katolik tertua di wilayah Keuskupan Agung Palembang. Berawal dari sebuah komunitas kecil umat Katolik yang bermukim di daerah Plaju, paroki ini tumbuh seiring waktu menjadi pusat kehidupan rohani yang aktif. Nama pelindung “St. Paulus” dipilih untuk mencerminkan semangat pewartaan Injil dan misi penginjilan yang terus dibawa oleh umat paroki hingga hari ini.

Baca Juga :  BPK Akan Audit Sistem Coretax

Gereja St. Paulus Plaju Rayakan 75 Tahun Pelayanan Iman: Tumbuh di Tengah Tantangan, Menjadi Terang di Pinggir Kota

Kegiatan Iman yang Membumi

Dalam perjalanannya, Paroki St. Paulus Plaju dikenal aktif menghidupkan kegiatan iman umat. Berbagai kelompok kategorial dan komunitas basis seperti Legio Maria, OMK (Orang Muda Katolik), Bina Iman Anak dan Remaja, serta Koor Paroki secara rutin mengadakan pertemuan, misa komunitas, dan kegiatan sosial. Kegiatan rutin seperti misa harian dan mingguan, adorasi, serta rekoleksi keluarga menjadi fondasi spiritual yang menguatkan umat.

“Paroki ini bukan hanya tempat ibadah, tapi rumah pertumbuhan iman yang nyata. Kami merasa didampingi dalam setiap tahap kehidupan,” ujar Melkior The Forest, salah satu umat paroki St Paulus Plaju.

Gereja St. Paulus Plaju Rayakan 75 Tahun Pelayanan Iman: Tumbuh di Tengah Tantangan, Menjadi Terang di Pinggir Kota

Tumbuh dan Berkembang di Pinggiran Kota

Meskipun terletak di pinggiran kota Palembang, tepatnya di kawasan Pertamina Plaju yang dulunya dikenal sebagai kawasan industri dan pemukiman pekerja Pertamina, Paroki St. Paulus terus mengalami pertumbuhan jumlah umat. Dari puluhan kepala keluarga pada awal berdirinya, kini paroki menaungi lebih dari 700 KK, mencerminkan semangat pelayanan yang inklusif dan terbuka. Infrastruktur gereja pun berkembang, termasuk pembangunan gedung aula, rumah pastoran, dan renovasi gereja utama untuk menampung umat yang semakin banyak. Kegiatan sosial kemasyarakatan juga menjadi bagian penting, seperti bantuan pendidikan, pelayanan kesehatan, dan program peduli lingkungan hidup.

Dengan semangat sinodalitas dan pe layanan yang berkelanjutan, umat Paroki St. Paulus Plaju Palembang berkomitmen untuk terus membangun kehidupan Gereja yang inklusif, penuh kasih, dan relevan bagi generasi muda.(daris)