Media Sumatera, Online. Palembang – Orang Muda Katolik Paroki Santo Yoseph Keuskupan Agung Palembang dalam merayakan HUT Kemerdekaan RI yang ke -77 mengundang Kolonel Yoseph M Marcelinus Bintoro,S.Fil, M.Sc, Pr Pastur ABRI yang bertugas sebagai Vikjen Keuskupan TNI juga sebagai Direktur Pusat Studi Perdamaian dan Resolusi Konflik Ordinatiatus Castrensis Indonesia, Kasubagrohkat Bagroh Pusbintal TNI dalam talkshow kebangsaan dengan tema ” Nasionalisme Generasi Milenial ” . pada Selasa (16/8/20220 pukul 19.30 bertempat di halaman Gereja Santo Yoseph Jln Jendral Sudirman Palembang
Dismas Rizky Ramaenda didampingi Sebastianus Ristyawijaya Diaz Ketua Orang Muda Katolik (OMK) dan ketua panitia pelaksana Talkshow Santo Yoseph Palembang kepada awak Media (16/08/2022) mengatakan bahwa talkshow bertema kebangsaan diharapkan orang muda dapat meneladan para pahlawan sehingga memiliki nasionalisme sebagai generasi Milenial. “ Kita ingin mengingat nasionalisme generasi milenial seperti apa, kalau dulu pejuang kemerdekaan berjuang dengan bambu runcing untuk memperjuangkan kemerdekaan, maka seperti semboyan Monsinyur Albertus Soegiyopranoto, orang muda Katolik harus 100 persen Indonesia, 100 persen Katolik ” ujarnya.
Hadir dalam talkshow Vikjen Keuskupan Agung Palembang Romo Felik Astono, SCJ ; Romo J. Kristianto,SCJ ; Romo Agustinus Riyanto,SCJ , Romo Paroki Santo Yoseph Silverster Joko PR dan beberapa romo lain, Dewan Pastoral Paroki, OMK, Remaka, Priskat dan sejumlah umat Dekanat Palembang.
Kolonel Yos Bintoro, PR dalam mengatakan jiwa nasionalisme bagi generasi Milenial, generasi muda Indonesia perlu disyukuri atas karunia alam, hasil tambang, kekayaan bumi dll. Yang paling penting kita hayati kemerdekaan dari batin kita. Semakin kita mampu bebas sesuai pilihan sebagai anak anak Allah dalam iman katolik. : Kemerdekaan adalah menghidupi rasa untuk orang lain, rasa utukt tanah air, dan bahagia. Lebih lanjut Kolonel Bintoro PR mengatakan untuk meningkatkan nasionalisme salah satu caranya adalah dengan tidak membeda-bedakan, saling tolong menolong dan bergotong royong. “ Mari tingkatkan nasionalisme. Jangan membeda-bedakan, saling tolong menolong. Mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan saling bergotong royong,” tuturnya.
Romo Felix Astono, SCJ Vikjen Keuskupan Agung Palembang dalam sambutannya menyampaiakan rasa syukur dan berkat yang luar biasa bahwa kemerdekaan bagi orang muda katolik saat ini, orang muda harus keluar dari altar menuju latar untuk menjumpai siapa saja, termasuk bagi yang tidak bersahabat dengan kita, hidup dalam persatuan dengan siapapun untuk semakin kuat memulihkan situasi yang sempat kendor akibat pandemi maupun perselisihan guna terus membangun persatuan kita dasarnya yang ada baik Pancasila, UUD 1945 dan aturan kenegaraan lainnya.
Seluruh rakyat Indonesia bersukacita, karena bisa merayakan HUT kemerdekaan ke 77.
Untuk menyemarakkan HUT Proklamasi.orang Muda Katolik Santo Yoseph Palembang pada Rabu ( 17/8/2022) mengadakan beragam perlombaan digelar untuk memeriahkan HUT kemerdekaan RI tersebut. Untuk perlombaan pada tanggal 17 Agustus, akan ada tiga kategori; anak-anak, remaja dan dewasa umum. Anak-anak akan mengikuti lomba makan kerupuk, membawa kelereng pakai sendok. Remaja akan mengikuti lomba balap karung pakai helm, pukul balon dengan mata tertutup, memasukan belut kedalam botol. Dewasa umum akan mengikuti lomba tarik tambang. Diakhir talkshow Romo Agung PR memberikan renungan dan doa ungkapan syukur atas kemerdekaan hidup kita.